Tuesday, December 11, 2018

Tantangan Ekonomi RI yang Diprediksi Tumbuh Membaik pada 2019

Liputan6.com, Jakarta Bank Indonesia (BI) optimistis prospek perekonomian Indonesia tetap baik di tahun depan. Ini lantaran ditopang stabilitas ekonomi yang tetap terjaga.

"Kami optimis bahwa kedepan prospek ekonomi Indonesia tetap baik. Yang ingin kami lakukan adalah menjaga daya tarik pasar keuangan tetap baik yang pada giliranya bisa support pembiayaan dari CAD," ujar Kepala Grup Asesmen Ekonomi Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Firman Mochtar di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (11/12/2018).

BI memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun depan berkisar antara 5-5,4 persen. Inflasi sekitar 2,5-4,5 persen.

"Adapun defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) kami harapkan turun sebesar 2,5 persen dari pertumbuhan ekonomi," ujarnya.

Sementara itu, lanjut dia, BI memperkirakan pertumbuhan kredit perbankan antara 10-12 persen dan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) tumbuh di level 8-10 persen.

Kendati demikian, Firman mengakui, tahun depan perekonomian Indonesia masih menghadapi beberapa tantangan. Itu antara lain rebalancing komoditas global akibat langkah The Fed dalam melakukan normalisasi kebijakannya.

"Terakhir fate fund rate (FFR) naik 2,5 persen dan kami perkirakan masih akan naik. Desember ini pasar sudah pricing naik sekali. Adapun di 2019 FFR kemungkinan akan naik 2 sampai 3 kali lagi," paparnya.

Let's block ads! (Why?)



December 11, 2018 at 05:03PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2L8aI4R
via IFTTT
Share:

Related Posts:

0 Comments:

Post a Comment