:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2789197/original/091015100_1556260659-b6d3f428-e1cb-453a-a6e8-657fc8cb6304.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Petarung muay thai asal Inggris, Jonathan Haggerty bertekad melucuti gelar ONE Championship milik Sam-A Gaiyanghadao di Istora Senayan, Jakarta dalam ajang bertajuk One: For Honor, Jumat (3/5/2019).
Sam-A Gaiyanghadao merupakan petarung muay thai legendaris asal Thailand. Duel di panggung ONE Championship antara Haggerty kontra Sam-A Gaiyanghadao diprediksi berjalan sengit.
Keduanya merupakan petarung dengan nama besar yang disandangnya di panggung muay thai. Haggerty diketahui sebagai juara dunia muay thai, yang sangat peduli dengan perkembangan bela diri karena juga sebagai pelatih.
Sementara Sam-A Gaiyanghadao adalah juara dunia One Flyweight Muay Thai World Championship dan dikenal sebagai petarung yang sudah kenyang dengan pengalaman. Dia juga petarung yang disegani di ONE Championship.
"Saya memiliki kelas remaja yang saya (ajari) pada hari Senin, Rabu dan Jumat, sekitar dua puluh orang, mereka datang (ke gym) dan kami memiliki beberapa juara, juara dunia, dan juara Inggris,” kata Haggerty yang juga pemilik The Knowlesy Academy dalam keterangan resminya.
Petarung berusia 22 tahun ini mengaku dirinya selain menjaga anak-anak tetap beraktivitas, berlatih dan berkompetisi, juga membuka kesempatan bagi orang lain untuk mendedikasikan dirinya pada olahraga bela diri asal Thailand itu.
"Menjaga mereka di gym adalah hal yang utama, memberikan mereka pertarungan membuat mereka ingin datang ke gym dan mendedikasikan diri mereka,” kata petarung yang berjuluk The General itu.
April 26, 2019 at 07:10PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2XFQZOI
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment