Saturday, May 4, 2019

Pemulihan Listrik di Bengkulu Akhirnya 100 Persen

Sebelumnya, PT PLN (Persero) telah berhasil menormalkan kembali 85 Gardu dari 161 gardu yang padam, selain itu PLN juga berhasil memperbaiki 2 penyulang, dari 4 penyulang yang terdampak Banjir Bandang yang terjadi di Wilayah Bengkulu sejak 26 April 2019.

Vice President Public RelationsDwi Suryo Abdullah mengatakan, untuk mempercepat proses pemulihan, PLN Unit Induk Wilayah Sumatera Selatan Jambi dan Bengkulu bersama PLN Unit Induk Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan bersinergi dengan memberangkatkan Tim Tanggap Bencana dan Pemulihan Kelistrikan di Bengkulu.

"Sebanyak 70 personil dari wilayah kerja pelayanan Palembang, Lahat, Jambi, dan Muara Bungo diterjunkan ke Bengkulu Para personil juga membawa serta 3 mobil Crane untuk perbaikan tiang listrik serta 6 kendaraan Ranger double cabin untuk operasional pekerjaan pemulihan," kata Dwi, di Jakarta, Selasa, 30 April 2019.

Menurut Dwi, di Bengkulu sendiri sebanyak 160 petugas yang terdiri dari 100 petugas Pelayanan Teknik dari PLN, serta 4 tim dari Mitra Kerja PLN dengan jumlah 60 petugas teknis diterjunkan langsung ke lokasi-lokasi kerusakan jaringan listrik.

"Pengiriman material tiang ke lokasi-lokasi tersebar, juga dilakukan untuk mengganti material jaringan listrik yang mengalami kerusakan," tambahnya.

Untuk memantau kondisi kelistrikan secara kontinyu selama masa pemulihan ini, PLN telah membuat Posko Siaga dan Darurat Kelistrikan di PLN UP3 Bengkulu dengan petugas siaga sebanyak 25 personil dengan 5 mobil Pelayanan Teknik.

"Kami akan berupaya secepatnya untuk memulihkan kelistrikan di Bengkulu, target kami agar warga bisa kembali menikmati aliran listrik. Selain kecepatan, recovery kelistrikan juga sangat memperhatikan sistem keamanan, mengingat masih banyak infrastruktur yang terendam banjir," paparnya.

 Dari recovery yang dilakukan pada hari ini, PLN berhasil menyalakan kembali sekitar 7 ribu lebih warga terdampak, dan 4 ribu lainnya masih mengalami pemadaman.

"Pemadaman parsial harus dilakukan dibeberapa lokasi guna keselamatan lingkungan sekitar dan menghindari dampak kerusakan yang lebih besar," tutup Dwi.

Let's block ads! (Why?)



May 04, 2019 at 04:06PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2VG8BwN
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment