:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2777832/original/073810200_1555162230-debat.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno menyampaikan visi dan misinya dalam debat pamungkas 2019. Dia pun mengkritik kebijakan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla, yang membuat pertumbuhan ekonomi di Indonesia tidak dirasakan banyak orang.
Sandiaga mencontohkan seorang ibu, bernama Nurjanah, yang mengaku kini tokonya sepi pembeli.
"Ibu Nurjana mengatakan sepi. Mengeluhkan tokonya yang ada di pasar tradisional," kata Sandiaga di arena debat Pilpres, Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).
Karena itu, masih kata dia, ke depan, jika dirinya terpilih pada periode 2019-2024, akan memastikan harga-harga terjangkau. Supaya masyarakat yang mempunyai toko, tidak sepi.
"Kami memastikan harga pokok terjangkau," ungkap Sandiaga.
Dia berkeyakinan, dengan menjaga harga bahan pokok, maka masyarakat tidak terbebani. Karena itu, lanjutnya, Prabowo-Sandiaga harus menang di Pilpres 2019 ini.
"Prabowo-Sandi berkeyakinan, dengan menjaga harga bahan pokok, tak membebani masyarakat," pungkasnya.
April 13, 2019 at 08:36PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2Kw12UP
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment